Tasikmalaya (Agustus, 2021). Siliwangi International English Conference (SIEC) 2021 merupakan agenda dua tahunan yang telah dilaksanakan oleh Program Studi Bahasa Inggris di Universitas Siliwangi selama dua hari pada tanggal 14-15 Agustus 2021 dalam rangka melanjutkan kesuksesan SIEC 2014, 2016, dan 2018. SIEC 2021 ini sukses dilaksanakan secara virtual melalui Zoom Meeting dengan mengusung tema “Multicultural Awareness and Technology in ‘Language Education: Trends, Challenges, and Opportunities”.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, SIEC 2021 ini terlaksana dalam bentuk virtual conference yang didasarkan pada kondisi dunia yang saat ini sedang dilanda pandemik Covid-19 sejak tahun 2020. Meskipun demikian, virtual conference ini memungkinkan pembicara dan peserta tetap dapat mengikuti rangkaian kegiatan konferensi tersebut dari tempat asal masing-masing. Para pakar yang ahli dalam bidangnya diundang untuk memberikan asupan pengetahuan yang mampu menstimulasi peserta konferensi, dalam kaitan ini adalah tenaga pendidik atau calon tenaga pendidik untuk lebih inovatif dan kreatif dalam melaksanakan proses pembelajaran di dalam kelas. Selain itu, baik para guru, dosen ataupun tenaga pendidik lain dapat mempresentasikan hasil karya tulis ilmiah dalam bentuk diskusi panel, sehingga peserta dapat berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam hal pengajaran dan penelitian.

Persiapan presentasi invited speaker oleh Prof. Gary Barkhuizen dari University of Auckland

SIEC 2021 kali ini berhasil menarik dan melibatkan sekitar 80 orang pembicara, 200 orang partisipan, dan beberapa narasumber baik yang berasal dari nasional maupun internasional, yaitu sebagai berikut:

  1. Prof. Gary Barkhuizen, University of Auckland, New Zealand
  2. Nanak Himmatullah, M.Sc., Edgar Brood Academic Chair, Belgium
  3. Dr. Fazri Nur Yusuf, M.Pd., Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
  4. Yusup Supriyono, M.Pd., Universitas Siliwangi, Indonesia
  5. Dr. Soni Tantan Tandiana, Universitas Siliwangi, Indonesia
  6. Agis Andriani, S.Pd., M.Hum., Universitas Siliwangi, Indonesia

Acara konferensi ini selanjutnya berlangsung dengan tiga agenda utama, yaitu sesi invited speaker (tiga sesi), featured speaker (dua sesi), dan parallel session (empat sesi) yang dilaksanakan selama dua hari.

Presentasi oleh guest speaker Bapak Yusup Supriyono, S.Pd., M.Pd.

Pada hari pertama, Sabtu, 14 Agustus 2021, invited speaker sesi 1 diisi oleh Prof. Gary Barkhuizen dengan judul “Narrative Knowledging in Language Teaching and Learning: Analyzing Short Stories” dan sesi dua oleh Dr. Soni T. Tandiana dengan judul “Portraying Formative Online Learning Assessment: Implications For Feedback Practices Within And Beyond The Gap of Intersemiotics Translation Class”. Sesi 1 dan sesi 2 invited speaker diselingi dengan presentasi pada parallel 1 dan 2 yang terbagi kedalam masing-masing empat breakout room. Konferensi hari pertama diakhiri dengan featured speaker sesi 1 yang diisi oleh Yusup Supriyono, M.Pd. di room 1 dengan judul “Self-Regulated Learning in Technology-Enhanced Learning Environment dan Dr. Ani Susanti, M.Pd., B.I di room 2 dengan judul “Promoting Intercultural Communication Awareness Through Online Mobility Program”.

Peserta menyimak materi yang disampaikan oleh invited speaker Nanak Hikmatullah, M.Sc dari EBAC, Belgium

Sementara itu, pada hari Minggu tanggal 15 Agustus 2021, invited speaker sesi 3 diisi oleh Nanak Hikmatulah, M.Sc. dengan judul “Humanising Online Learning: A Practical Guide To An Engaging Online Learning”. Agenda konferensi dilanjutkan dengan presentasi pada parallel 3 dan 4 yang terbagi kedalam masing-masing empat breakout troom seperti hari sebelumnya. Selanjutnya, featured speaker sesi 2 diisi oleh Dr. Fazri Nur Yusuf, M.Pd di room 1 dengan judul “Multimodality in Multicultural TEFL”dan Agis Andriani, M.Hum.  di room 2 dengan judul “Realisation of Teacher’s Utterances Strategies in EFL Classroom”. Konferensi hari kedua diakhiri dengan closing remark dari Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Yusup Supriyono, M.Pd. dan pengumuman beberapa kategori penghargaan, yaitu sebagai berikut:

  1. Best presenter: Selma Diafi (Sidi Bel-Abbes, Algerian) Aubrey Gaile C. Cañete, Leyte Normal University, Philippine) Tingting LIU (National Institute of Education, Singapore)
  2. Best paper: Hardianti, Universitas Muhammadiyah Luwuk Banggai dengan judul artikel “Plurilingual Identities of ELT Students: A Preliminary Study”
  3. Best & Loyal Participant: Noni Agustina, Best Participant (Universitas Esa Unggul), Amalia Muldani, Loyal Participant (Universitas Siliwangi)
  4. Best Twibbon Challenge: @salmay_yukis_23
Penutupan oleh Kaprodi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Siliwangi, Bapak Yusup Supriyono, S.Pd., M.Pd.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

X